Friday, February 6, 2009

Suatu Akhir

Mengakhiri sesuatu hari ini tidak membuatku merasa sedih, tapi anehnya membuat aku lega dan merasa bebas. Aku merasa tidak hampa lagi...
Yang terjadi tadi membuat aku yakin bahwa ini yang terbaik. Sepertinya selama ini aku terlalu memaksakan untuk menerima dan berkompromi pada hal yang selama ini tidak aku sukai....
Aku selama ini menunggu terjadinya perubahan, tapi itu tidak terjadi.
Ternyata memang aku yang harus berubah, bukan orang lain atau pun keadaan....

Selama beberapa waktu aku merasa ragu, merasa tidak yakin apa ini patut untuk dipertahankan atau patut untuk diperjuangkan. Selama ini aku selalu menyangkal kata hati yang mengatakan bahwa ini tidak baik. Tapi aku tidak mau mendengar dan mengeraskan hati...

Hei, saat ini mungkin seharusnya aku merasa sedih...
Tapi, tidak... aku merasa lega...
Setidaknya aku tidak jatuh...
Mungkin hanya sedikit terduduk saja..

Tapi memang lebih baik kalo kita menjalani sesuatu itu, benar-benar dari hati, bukan hanya berpura-pura saja...

Thanks God, kau berikan titik dimana aku harus memutuskan
Dear God, semuanya aku serahkan kepadaMu saja
Tuntun aku dan bimbing aku menjalani hidupku
agar sesuai dengan kehendakMu saja....

6 comments:

Anonymous said...

that's great

Anonymous said...

that's great

Unknown said...

ehm...jatuh atau tertunduk..
pokoke...Genbate kudasai..Semangat dalam menjalani hidup ^_*

Anonymous said...

Kesimpulan yg sangat bagus bhw segala sesuatu harus dijalani dengan hati, dengan sepenuh hati, bukan dengan separuh hati atau yg lbh parahnya dengan kepura2an. Phew.. Pasti perjalanan yg luarbiasa niy..

Tapi, setelah segala sesuatunya selesai, selalu ada lembaran baru dan hari baru (^_^)

Siap2lah untuk memasuki babak baru kehidupan sis, yg pasti akan lebih baik dari yg sudah berlalu karena kita sudah belajar lebih banyak untuk naik ke level yg lebih tinggi.

GBU!

Anonymous said...

Don't worry! Be happy ;)

Débarras said...

I like this blog
Bonjour from Paris ;)